18 November 2009

Membuat Modelling Rantai 3 Dimensi


Untuk membuat sebuah modeling 3D kita harus memperhatikan beberapa hal :
Pertama bentuk dari model itu sendiri.
Kedua texture, biasanya prosesnya disebut dengan tecturing
dan yang terakhir lighting, proses pencahayaan.
Jika semua itu telah dilakukan dan diselesaikan dengan baik berarti sudah siap dilakukan rendering, alias penyimpanan hasil karya kedalam bentuk image maupun video.


Dalam pembuatan rantai 3d ini tentunya pertama yang harus dilakukan adalah modeling. Buatlah sebuah cone, pada menu Create > Standard Primitives > Cone.
Matikan Grid, kita dapat mematikan garis pembantu(grid) ketika melakukan modeling. Tekan tombol g pada keyboard untuk menonaktifkan grid pada view aktif.
Buat cone dengan properties :

      Radius 1: 1
      Radius 2: 1
      Height: 5
      Height Segments: 1
      Cap Segments: 1
      Sides:32

Copy model cone1 tersebut diatas dengan properties :
      Height: 8
      Height Segments: 30
Gunakan align dan tempatkan model kedua tepat diatas model pertama. Seperti pada gambar.
Untuk melengkungkan rantai tersebut, gunakan modifier bend.
      Pilih/seleksi objek
      Pilih modifier list
      Carilah modifier bend lalu pada parameter set Angle :180

Sembunyikan (hide) cone melengkung. pada modifier list, pilih edit mesh, lalu aktifkan poligon sub object mode, seleksi kedua tepi/ujung cone lalu tekan delete pada keyboard. begitu pula proses dilanjutkan pada cone yang lurus.
Setelah itu copy sehingga berbentuk sempurna seperti tampak pada gambar.
Attach semua objek cone pada fungsi edit mesh.
Remove duplicat vertices, seleksi semua vertice lalu tekan weld pada modifier edit mesh.
Tengahkan posisi axis dari objek ini dengan:
      Select object
      Klik Hierarchy Panel
      Klik Affect Pivot Only
      Klik Center to Object
      Klik Modify Panel

Kini tinggal copy saja rantai yang sudah jadi menjadi beberapa bagian jika ingin terlihat panjang.
Material: Chrome
Buat material baru dan masukan ke dalam setiap rantai yang telah dibuat:
      Shader Basic Parameters:
      Metal
      Metal Basic Parameters:
      Specular Level: 100
      Glossiness: 70
      Maps:
      Reflection: Raytrace (REFMAP.gif)
Membuat pencahayaan dalam 3D Studio MAX
Buatlah lampu (target directional) dan hidupkan(centang) shadows. tempatkan lampu sehingga poinya menuju kebawah. Tempatkan kamera dan ganti prespective view ke kamera.
Turn SuperSampling on dan render gambar. Supersamping dapat dihidupkan pada material settings di SuperSampling section. Set parameters:
      Enable
      Adaptive Halton
      Quality 1

SuperSampling adalah salah satu teknik antialiasing di 3DS MAX. pada kasus ini SuperSampling sangat berpengaruh menambah kualitas reflections dan bump map.
Tambahkan lebih realistisnya objek itu dengan menambah kekasaran pada permukaan rantai. set bump map amount sampai 20 dan pilih Dent sebagai bump map pada bump map section di material, set dent seperti di bawah ini.
      Size: 10
      Strength:1
      Iterations: 10
You can also try other values.

3 comment:

Wooow. keren.

Ini saatnya anak Indonesia berkarya. Prihatin dengan budaya bangsa yg terus tergerus dan diacuhkan seiring muncul teknologi 3D dari negara luar.

Buat wayang 3D donk mas. Good luck. ditunggu ya. Xixixi..

wahhh...thx yaaaaa...akhirnya bisa juga...hihihi...

mzzz Beny kie... pancen jozzz...

Posting Komentar

Silahkan Memberi komentar :